SKIP TO CONTENT

Jasa Baja Ringan: 0858-6633-3419

Tanggal: Februari 01, 2020

Pondasi Cakar Ayam dan Pondasi Batu Kali

Pondasi adalah struktur bangunan yang berfungsi untuk menahan beban bangunan dan meneruskannya ke dalam tanah. Daya dukung pondasi sangat mempengaruhi kekuatan bangunan supaya dapat berdiri dengan kokoh. Pondasi terletak pada konstruksi bangunan yang posisinya paling bawah, tetapi pondasi mempunyai pengaruh yang besar sekali terhadap kekuatan bangunan.

Kuat atau tidak nya suatu bangunan sangat ditentukan oleh kekuatan pondasi tersebut yang bertugas untuk memikulnya. Seiring perkembangan ilmu di bidang arsitektur, kini ada banyak sekali ragam pondasi, dua diantaranya yang paling banyak digunakan sebagai pondasi untuk rumah - rumah tinggal di Indonesia yaitu pondasi batu kali dan pondasi cakar ayam. Kedua pondasi tersebut sangat sering di aplikasikan oleh para pekerja bangunan.

Pondasi Cakar Ayam Pondasi cakar ayam dalam bahasa Inggris disebut floorplate foundation. Dinamakan cakar ayam karena bentuk pondasi ini menyerupai kaki ayam. Pondasi cakar ayam memanfaatkan beton bertulang yang dibentuk seperti kaki ayam sebagai struktur utamanya. Kaki - kaki ayam tersebut di letakkan di setiap sudut bangunan dengan kedalaman sekitar 60 cm - 300 cm, kaki - kaki ayam ini berfungsi sebagai pijakan bagi struktur beton.

Hubungan antara satu titik pondasi cakar ayam dengan titik yang lain nya disambungkan menggunakan besi kolom. Digunakan besi yang ukurannya 8 mm, 10 mm, 12 mm, atau 15 mm sesuai kebutuhan dan perencanaan. Ukuran ketebalan pondasinya sekitar 10 - 15 cm. Hasilnya pondasi tersebut terikat dengan sempurna sehingga posisi bangunan senantiasa stabil dan tidak terpengaruhi tanah. Sedangkan kolom - kolom besi nantinya digunakan sebagai penyangga dari dinding batu bata. 

Pondasi Batu Kali Pondasi batu kali merupakan pondasi yang sangat sederhana sehingga banyak digunakan dalam pembuatan bangunan, terutama rumah satu lantai. Pondasi ini disebut pondasi batu kali karena memakai batu kali sebagai material utamanya.

Batu kali menjadi unsur utama yang perlu diperhatikan dalam pembuatan pondasi batu kali, biasanya digunakan batu kali yang ukurannya sekitar 10 - 30 cm untuk membuat pondasi tersebut. Hindari menggunakan batu kali yang ukurannya terlalu besar sebab akan menimbulkan celah - celah yang yang luas diantara susunannya, hal ini menyebabkan kekuatan pondasi menjadi lemah. Batu - batu kali tersebut disusun membentuk pondasi dengan ketebalan bagian bawah 40 - 60 cm dan bagian atas 30 cm. Dipakai campuran pasir dan semen untuk bahan perekatnya.

Penentuan model pondasi batu kali dapat disesuaikan menurut kondisi tanah di area proyek. Begitu pula dengan kedalaman pondasi tersebut juga didasarkan pada karakteristik tanah di tempat tersebut. Kalau proyek pembangunan di lakukan di tempat yang kontur tanahnya datar dan struktur tanahnya padat, maka pondasi batu kali bisa di buat dengan ketebalan 60 cm. Tetapi jika kondisi tanah di tempat tersebut masih labil, lunak, atau tidak stabil, maka pembuatan pondasinya bisa diperdalam lagi hingga mencapai 150 cm.

Pondasi Cakar Ayam dan Pondasi Batu Kali Berdasarkan Perbedaan dan Perbandingannya :

  • Untuk membuat bangunan yang sederhana, misalnya rumah satu lantai, maka bisa menggunakan pondasi batu kali. Kekuatan dari pondasi batu kali sudah lebih dari cukup untuk menopang beban bangunan tersebut. Sehingga bangunan tersebut dapat berdiri dengan kokoh.
  • Pondasi batu kali mempunyai model yang lebih sederhana daripada pondasi cakar ayam. Berbeda dengan pondasi cakar ayam yang memiliki model yang cukup rumit.
  • Jika ingin membuat bangunan yang rumit dan tinggi, misalnya rumah 2 - 3 lantai, maka harus menggunakan pondasi cakar ayam. Pondasi cakar ayam mampu menopang beban bangunan yang berat. Sedangkan pondasi batu kali tidak bisa melakukannya.
  • Pembuatan bangunan di wilayah dengan kondisi tanah yang lunak dan tidak stabil sebaiknya menggunakan pondasi cakar ayam. Misalnya rumah yang di bangun di daerah rawa - rawa, maka menggunakan pondasi cakar ayam untuk menopangnya agar bangunan dapat berdiri kokoh.
  • Pondasi cakar ayam mempunyai kekuatan yang jauh lebih baik daripada pondasi batu kali, namun biaya pembuatan pondasi cakar ayam jauh lebih mahal.

Sehingga dalam pemilihan pondasi harus disesuaikan oleh berbagai hal, kalau sudah cukup memakai pondasi batu kali maka tidak perlu menggunakan pondasi cakar ayam karena akan memboroskan biaya atau anggaran.




This website uses cookies to ensure you get the best experience on our website. More Info